Sejak tahun 2020, beberapa Internet wifi di Indonesia mulai melakukan uji coba jaringan 5G. Bahkan, saat ini mulai ada beberapa daerah yang telah terjangkau oleh jaringan 5G meskipun masih terbatas.
Perubahan penyediaan jaringan oleh provider internet dari 4G ke 5G tentunya menjadi hal yang baik bagi para pengguna internet, karena nantinya akan mendapatkan koneksi internet yang semakin cepat dan stabil.
Namun, apa saja sih sebenarnya perbedaan antara jaringan 4G dan 5G? Berikut ini beberapa di antaranya:
Kecepatan dan Kestabilan
4G memiliki kecepatan yang cukup tinggi, yaitu 100 Mbps hingga 1 Gbps, dan juga cukup stabil. Namun, ketika berada di area yang padat dan banyak pengguna dalam waktu bersamaan, maka kecepatannya cenderung menjadi lebih lambat.
Sementara kecepatan jaringan 5G mencapai 10 Gbps atau bahkan lebih. Tidak hanya itu, meskipun jaringan 5G digunakan di area padat dan secara bersamaan dalam jumlah user yang banyak, kecepatannya akan tetap stabil.
Latensi
Latensi adalah waktu tunda atau delay yang terjadi pada saat proses pengiriman data antara pengguna dengan penerima respon. Pada jaringan 4G ukuran latensinya adalah sekitar 30-50 milidetik.
Sementara pada jaringan 5G ukuran latensinya jauh lebih rendah, yaitu hanya 1 milidetik. Artinya, hampir tidak ada perbedaan waktu tunggu antara pengiriman data oleh pengirim ke penerima.
Hal ini sangat penting untuk mendukung pemanfaatan internet untuk pengiriman data secara real time yang saat ini semakin luas.
Fokus Penggunaan
Jaringan 4G dulu lebih berfokus pada penggunaan mobile atau ponsel. Misalnya untuk kamu yang hobi bermain game online atau streaming acara favorit di ponsel, jaringan 4G akan memenuhi kebutuhan koneksi internetmu. Sementara jaringan 5G ditujukan untuk penggunaan yang jauh lebih luas, seperti:
- Kendaraan otonom
- Operasi jarak jauh
- Smart home
Kapasitas Koneksi Perangkat
Jaringan 4G memang mampu mengoneksikan banyak perangkat sekaligus, tetapi seperti yang telah disebutkan sebelumnya, semakin banyak perangkat yang terhubung maka koneksinya akan semakin lemah.
Sementara untuk jaringan 5G, memang dirancang untuk mampu dikoneksikan hingga puluhan atau bahkan ratusan ribu perangkat sekaligus tanpa membuat koneksinya menjadi lemah.
Dari berbagai penjelasan di atas, sudah jelas bahwa jaringan 5G memiliki banyak sekali keunggulan dibandingkan jaringan 4G.
Sayangnya, untuk menyediakan jaringan ini juga membutuhkan waktu dan investasi yang cukup besar. Jadi, kita mungkin masih perlu menunggu lagi untuk bisa menikmati jaringan 5G di seluruh wilayah Indonesia.
